Cara Jahit Gorden Jendela

5/5 - (5 votes)

Cara Jahit Gorden Jendela – Sebelum menjahit gorden, hal yang paling penting adalah memilih jenis kain itu sendiri. Pemilihan jenis bahan gorden yang tepat akan mempengaruhi desain ruangan. Tak hanya bahannya saja, motif dan jenis lainnya pun juga harus Anda perhatikan dengan tepat. Jika Anda belum paham tentang jenis-jenis kain gorden, berikut adalah penjelasannya.

Cara Jahit Gorden Jendela

Variasi Kain Gorden yang Umum Digunakan

  • Kain katun

Gorden dengan bahan kain katun ternyata paling banyak diminati masyarakat. Bagaimana tidak, karena katun bersifat ringan dan semi transparan itulah sebabnya gorden dengan bahan kain katun banyak digunakan.

Anda juga tidak perlu khawatir karena kain katun sangat cocok untuk dipakai dengan model ala saja. Bahkan kain ini bisa masuk ke dalam konsep modern dan konsep tradisional sekalipun. Tetapi, karena bersifat semi transparan, Anda harus menambahkan lapisan putih gorden agar sinar matahari tidak terlalu terik masuk ke rumah.

  • Kain linen

Terbuat dari serat alami sehingga tampilan terlihat elegan dan menggembung. Serta tampak lebih mewah dibandingkan dengan jenis kain lain. Kain linen sendiri bersifat sangat ringan serta mudah sekali jatuh terurai dengan sempurna.

Itulah sebabnya gorden dengan bahan kain linen sangat cocok untuk Anda yang memiliki jendela tinggi. Tak hanya itu saja, pada konsep ruangan minimalis kain linen juga akan sangat cocok.

  • Kain sutra

Cara menjahit gorden jendela sebenarnya cukuplah mudah. Bahkan bisa dilakukan di rumah tanpa mesin jahit. Hanya saja, kita cenderung bingung saat memilih jenis kain yang tepat. Untuk itu, Anda bisa memilih jenis kain sutra. Terlebih lagi jika Anda menginginkan hasil dengan kesan mewah dan megah untuk sebuah ruangan.

  • Kain beludru

Terbuat dari serat alami dan serat sintetis, kain tirai ini akan memberikan kesan mewah pada ruangan Anda. Memiliki sifat yang tebal dan anggun, sehingga gorden ini dapat dengan mudah menghalau angin yang masuk. Jika Anda tidak menyukai angin, maka kain beludru dapat menjadi pilihan yang tepat.

  • Kain akrilik

Tekstur kain akrilik sebenarnya hampir sama dengan tekstur kain wol. Hanya saja kain akrilik bersifat lebih ringan dan dapat menggantung secara jatuh di batang gorden. Sehingga dapat memberikan kesan cantik pada sebuah ruangan.

Tak hanya itu saja, kain akrilik ini pun tidak perlu disetrika secara rutin. Karena sifatnya yang ringan, kain ini tidak akan mudah kusut. Jadi sangat cocok sekali untuk Anda yang jarang menyetrika. Bahkan, kain akrilik juga tahan terhadap jamur.

  • Kain poliester

Bisa dikatakan jika kain poliester hampir mirip dengan kain katun. Hanya saja harga kain poliester lebih murah, itulah sebabnya kain ini lebih banyak dipilih. Tak hanya itu saja, perawatannya pun cukup mudah, dan kainnya juga tidak mudah kusut.

Jenis kain poliester sangat cocok untuk digunakan ruang tamu dan kamar. Tetapi, untuk dipasang di dapur kain jenis ini tidak akan cocok karena sangat mudah terbakar dan tersambar api. Jadi pastikan jika Anda tidak memasangnya di dapur.

  • Kain brokat

Untuk sebuah gorden penggunaan kain brokat sangatlah jarang. Akan tetapi biasanya gorden dengan material bahan brokat dibuat untuk menciptakan karakteristik yang artistik dan indah untuk dipandang. Memiliki bahan yang ringan, hanya saja kain brokat sangat mudah cepat kotor. Itulah sebabnya gorden dengan material ini jarang dipilih.

Kalaupun ada, gorden material brokat hanya digunakan sebagai hiasan untuk mempercantik rumah pada sebuah acara. Karena gorden dengan material ini sedikit susah mencucinya.

  • Kain rayon

Kain rayon terbuat dari serat-serat dengan material renggang. Sehingga kain bersifat semi transparan dan ringan. Karena bahannya yang tidak terlalu tebal membuat kain rayon ini lebih cocok dijadikan sebagai lapisan utama dibandingkan material utama.

Misalnya jika Anda menginginkan gorden dengan model berponi. Maka kain rayon sangat cocok untuk dijadikan poninya.

  • Kain voile

Jika Anda sedang mencari kain untuk cara jahit gorden jendela sederhana, maka kain voile adalah jawaban yang tepat. Bahkan kain ini menjadi kain dengan kualitas terbaik dibandingkan jenis kain lainnya. Bersifat lembut, adem, ringan, dan tidak mudah menyerap matahari. Sehingga suhu di ruangan Anda akan tetap terjaga.

Itulah sebabnya gorden dengan material kain voile banyak digunakan untuk ruang tamu dan kamar. Jika Anda sedang mencari kain untuk gorden kamar, maka gunakanlah kain voile agar kualitas tidur semakin nyaman.

Bagaimana Cara Jahit Gorden Jendela yang Benar?

  • Pilih jenis kain gorden

Seperti yang sudah disinggung di atas tadi jika memilih jenis kain untuk gorden merupakan hal yang tidak mudah. Jadi sangat penting untuk Anda memilih dengan sangat cermat dan teliti. Karena jenis kain akan sangat mempengaruhi kualitas gorden nantinya.

Tak hanya itu saja, jenis kain yang tepat juga akan membuat ruangan menjadi lebih cantik. Jadi, pilihlah dengan tepat jenis kain gorden agar hasilnya maksimal.

  • Siapkan bahan-bahan yang diperlukan

Jika ingin membuat sebuah gorden, maka hal yang harus Anda lakukan adalah menyiapkan segala bahannya. Misalnya:

  • Kain gorden
  • Benang jahit untuk gorden
  • Jarum pentol
  • Meteran
  • Gunting
  • Setrika
  • Jarum jahit

Jika bahan-bahan tersebut sudah lengkap, maka Anda sudah bisa melakukan langkah selanjutnya untuk membuat gorden.

  • Ukur panjang dan lebar jendela

Lakukan pengukuran dengan menggunakan meteran panjang. Jika Anda menginginkan gorden jatuh, maka ukur juga seberapa panjang jatuhnya. Yang terpenting, tambahkan sekitar 20 cm untuk panjang dan lebarnya. Hal ini bertujuan agar hasil akhir gorden tidak menyusut.

Ukur dengan benar-benar teliti jendela agar hasil akhir gorden tidak kekecilan atau kebesaran. Jika Anda tidak teliti, maka hasil gorden tidak akan sesuai dengan apa yang diharapkan.

  • Mulai menjahit

Cara jahit gorden jendela tanpa mesin jahit cukuplah mudah. Langkah pertama adalah melipat setiap tepi kain ke arah dalam, dan lipatan ini harus dilakukan dua kali. Hal ini bertujuan agar benang tidak mudah lepas. Jika sudah dilipat, langsung setrika dengan suhu tinggi.

Apabila sudah disetrika, pasangkan jarum pentol di setiap lipatan dan mulailah menjahit. Menariknya adalah cara menjahit gorden ini adalah secara manual, yakni menggunakan jahit tangan. Lakukanlah jahitan sederhana di bagian lipatan. Jika sudah terjahit, lepaskan jarum pentol.

Agar benang semakin kuat, Anda perlu mengulangi penjahitan ini sebanyak 3 sampai 5 kali. Dengan ini maka gorden Anda akan semakin awet nantinya.

  • Rapikan

Jika semua bagian sudah dijahit, maka rapikan dengan cara memotong sisa kain dan benang yang ada. Apabila ada bagian yang tidak terjahit, maka segera jahit kembali agar gorden bisa dipakai.

Dengan begitu cara jahit gorden jendela dengan cara manual di atas sudah selesai. Dengan mengikuti langkah di atas, maka Anda sudah mendapatkan sebuah gorden cantik untuk jendela. Sangat mudah bukan? Tapi kalua Anda tidak ada waktu atau skill untuk menjahit gorden, maka Anda bisa sewa jasa jahit gorden.

Raja Gorden adalah salah satu tempat yang paling direkomendasikan untuk tempat jasa jahit gorden. Di sini Anda bisa memilih model gorden, kain gorden, warna gorden dan ukuran gorden sesuai kebutuhan. Harganya sangat terjangkau dan bisa dipesan online di 0812 1964 3240 atau email ke hello@rajagorden.com.

Leave a Reply