Cara Menyimpan Gorden yang Jarang Dipakai – Jika Anda adalah tipe yang suka mengganti gorden sesuai dengan musimnya atau saat ada event-event tertentu maka cara penyimpanan juga harus diperhatikan. Apalagi jika Anda ingin agar gorden yang tidak terpakai tetap terjaga keindahannya dan tidak ditumbuhi oleh jamur.
Karena itulah Raja Gorden memiliki beberapa tips yang biasa kami berikan pada pelanggan agar dapat menyimpan tirai yang sudah mereka beli. Jadi Anda bisa memakai gorden tersebut untuk waktu yang lebih lama dan bisa lebih awet.
Tips Cara Menyimpan Gorden yang Jarang Dipakai Dari Raja Gorden
-
Jangan lupa dibersihkan dulu
Untuk menjaga agar gorden yang Anda simpan bisa bertahan lebih lama, jangan lupa untuk mencucinya terlebih dahulu. Jangan menyimpan tirai dalam keadaan kotor karena ada banyak kotoran dan debu yang sudah terlanjur menempel dari semenjak gorden dipasang.
Semua kotoran tersebut bisa menyebabkan jamur serta membuat tirai jadi berbau apek saat sedang disimpan, Jadi cobalah untuk mencari tahu apakah bahan itu harus dibersihkan dengan cara manual atau bisa dengan mesin saja. Selanjutnya tinggal dikeringkan dengan menyeluruh baru bisa disimpan.
-
Perhatikan cara melipatnya
Saat akan diximpan pastikan Anda memperhatikan cara melipatnya agar membantu menjaga serat kainnya. Terutama jika tirai dibuat menggunakan bahan khusus seperti velvet atau sutra sintetis serta gorden blackout yang memang bahannya sensitive maka cara melipatnya harus benar.
Sebagai salah satu cara menyimpan gorden yang jarang dipakai yang harus diparhatikan adalah tidak boleh menggulung tirai dengan sembarangan. Hal ini penting karena bisa membuat seratnya menekuk secara permanen di bagian yang tidak diinginkan.
Karena itulah gorden harus dilipat sesuai alurnya yang benar untuk bagian vertikalnya baru kemudian bisa dilipat dengan gulungan besar setelah semuanya rapi.
-
Hindari pembungkus yang terbuat dari plastik
Jika memang Anda ingin membungkus gorden selama periode penyimpanan cobalah untuk tidak menyimpannya dengan pembungkus dari plastik. Jika dibungkus dengan plastic maka udara tidak akan bisa mengalir sehingga menyebabkan gorden menjadi lembab yang kemudian menyebabkan jamur.
Akan lebih baik jika Anda menggunakan kantong yang terbuat dari kain dengan bahan katun saja. Jika memang tidak punya kantong khusus maka Anda bisa menggunakan sarung bantal yang berukuran besar agar lebih muat. Namun jika memang sangat terpaksa menggunakan pembungkus plastik cobalah untuk memberi lubang kecil agar udara bisa mengalir dan masukkan beberapa silica gel supaya tidak lembab.
-
Pilih lokasi penyimpanan yang benar
Meskipin semua persiapan sudah tepat namun jika Anda tidak menyimpannya di lokasi yang benar maka akan ada masalah lain yang datang. Karena itulah Anda harus memilih lokasi penyimpanan yang teduh dan kering agar gorden lebih terjaga.
Jangan menaruhnya di daerah yang tinggi kelembapan yang dekat dapur, kamar mandi atau di area bawah tangga. Cobalah untuk menyimpannya di lemari yang kotak yang tertutup dan taruhlah di daerah yang terhindar dari sinar matahari.
-
Hati-hati jika mau ditambah kamper
Memang menambahkan kamper akan sangat berguna agar serangga tidak datang serta menjaga keharuman gorden. Tetapi Anda tetap harus berhati-saat menggunakannya dan jangan menaruhnya secara langsung di atas kain gorden. Lebih baik bungkuslah terlebih dahulu dengan kasa atau kantung agar tidak malah menodai gordennya nati.
Anda juga bisa menggunakan jenis kamper yang terbuat dari bahan alami seperti bunga lavender atau rempah-rempah. Selain berbau harum bahan yang alami tersebut juga lebih lembut sehingga kain gorden tidak akan rusak.
Jangan Lupa Untuk Membersihkan Gorden Meskipun Sedang Tidak DIpakai
Sayangnya kebanyakan orang melupakan gorden setelah disimpan karena mereka merasa cara menyimpan gorden yang jarang dipakai sudah aman. Serat gorden sebenarnya tetap bisa menurun kualitasnya jika tidak dibersihkan meski tidak sedang dipakai. Karena itulah untuk menjaga agar sertatnya tetap baik cobalah untuk melakukan beberapa tips berikut:
-
Sekali-sekali ceklah kondisi gorden
Meskipun Anda sudah menyimpan gorden tersebut dengan cara yang benar lebih baik sekali-sekali ceklah kondisinya untuk mastikan apakah tetap baik-baik saja. Cobalah untuk mengeluarkannya dan kibas-kibaskan sebelum diangin-anginkan.
Melakukan hal ini beberapa jam selama beberapa bulan sekali akan membantu untuk menjaga agar tidak bau dan lembap. Anda pun juga bisa melihat apakah ada serangga yang menyerang atau jamur yang tumbuh agar segera bisa diatasi saat itu juga.
-
Jika memang perlu dicuci maka lakukan dengan benar
Saat Anda menemukan serangga atau jamur cobalah untuk mencucinya untuk membersihkannya agar tidak semakin parah. Jangan malah dibiarkan terlalu lama karena jamur akan semakin menyebar dan malah akan semakin sulit untuk dihilangkan.
Untuk mencucinya Anda bisa melihat terlebih dahulu bahan yang digunakan untuk membuat gorden baru menggunakan metode yang sesuai seperti:
- Bahan blackout
Untuk gorden dengan bahan ini Anda bisa merendamnya dengan air dingin yang dicampur deterjen sebentar saja. Jangan menyikatnya atau memerasnya dengan mesin.
- Bahan polyester atau kartun
Jika gorden Anda dibuat dengan bahan ini maka bisa cukup kuat untuk mencucinya dengan mesin. Gunakan air dingin saja bukan air panas agar warnanya terjaga dan gunakan gentle cycle yang lembut.
- Bahan sutra atau yang lebih premium
Jika Anda memiliki gorden dengan bahan yang rentan seperti ini harus dibersihkan oleh jasa professional. Karena itulah bawalah gorden tersebut ke dry cleaner agar bisa mencucinya dengan peralatan professional yang tidak Anda miliki di rumah.
-
Gunakan beberapa tips agar memudahkan penyimpanan kembali
Agar lebih mudah melakukan perawatan dengan cara menyimpan gorden yang jarang dipakai ada beberapa tips yang bisa membantu seperti:
- Berikan label pada box atau kantung penyimpanan agar Anda lebih mudah menemukannya. Dengan demikian pada saatnya tiba untuk Anda mengeceknya tidak akan kesulitan terutama jika memiliki gorden dalam jumlah yang banyak.
- Ubah posisi lipatan besar saat akan menyimpan ulang setelah diangin-anginkan. Jangan leipatnya di lipatan yang itu-itu saja agar gorden tidak pecah di garis tersebut.
-
Cucilah lagi sebelum digunakan
Setelah waktunya Anda ingin menggunakan gorden yang sudah lama disimpan tersebut cobalah untuk mencucinya kembali. Hal ini penting agar bau dan debu yang mungkin menempel selama penyimpanan bisa dihilangkan.
Baru setelah gorden benar-benar kering Anda bisa menggunakannya dan menggantungnya kembali di tempat yang diinginkan. Dengan demikian gorden yang baru dipasang akan memiliki bau yang fresh dan tidak berdebu setelah dicuci kembali.
Kesimpulan
Meskipun gorden tidak mau dipakai tetapi Anda tetap harus melakukan perawatan dengan benar jika mau tirai tersebut tetap air. Anda bisa menggunakan cara menyimpan gorden yang jarang dipakai dengan mencucinya, mengeringkannya serta melipatnya dengan benar sesuai tips di atas.
Jangan lupa untuk memperhatikan jenis bahan dari gorden tersebut agar Anda bisa menggunakan cara cuci yang benar. Selain itu penyimpanan pun harus dilakukan di lokasi yang kering dan tetap teduh agar menjaga kondisi gordennya. Untuk gordennya sendiri Raja Gorden menyediakan tirai terbaik untuk kebutuhan Anda, segera hubungi kami melalui nomor 0812-1964-3240 atau melalui email hi@rajagorden.co.id sekarang juga.
